Berbicara tentang mahasiswa berarti tidak berbicara tentang lingkup kecil sebuah kampus saja tetapi juga tentang persoalan bangsa bahkan dunia yang sedang menunggu artikulasi tanggung jawab moral dan intelektual mahasiswa, sehingga merupakan suatu hal yang urgen dan mendesak untuk membangun kembali visi dan misi hidup sebagai mahasiswa.
Mahasiswa yang tidak hanya berpikir dan bersikap ilmiah dalam intelektual tapi juga jujur, humanis, rasionalis, sistematis dan berani bertanggung jawabn membela kebenaran, sekaligus juga mampu berpikir radikal, visioner dan melampuai jamannya.
Profil-profil mahasiswa tersebut di atas yang juga disertai dengan nilai plus keislaman yang konsisten inilah yang layak untuk mengisi pos-pos kepemimpinan dunia di masa depan.
Berangkat dari pemikiran di atas, Badan Eksekutif Fakultas Tarbiyah (BEM-FT) IAIN Antasari Banjarmasin sebagai lembaga kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Tarbiyah mengadakan sebuah kegiatan yang berbentuk ”Basic Motivation Training" yang mengambil tema "Berdebat dengan Zaman".
Profil-profil mahasiswa tersebut di atas yang juga disertai dengan nilai plus keislaman yang konsisten inilah yang layak untuk mengisi pos-pos kepemimpinan dunia di masa depan.
Berangkat dari pemikiran di atas, Badan Eksekutif Fakultas Tarbiyah (BEM-FT) IAIN Antasari Banjarmasin sebagai lembaga kemahasiswaan di lingkungan Fakultas Tarbiyah mengadakan sebuah kegiatan yang berbentuk ”Basic Motivation Training" yang mengambil tema "Berdebat dengan Zaman".
Adapun menurut Ketua Panitia Pelaksana bahwa diskusi ilmiah tersebut bertujuan untuk membangun kembali visi dan misi para mahasiswa, memfasilitasi artikulasi tanggung jawab moral dan intelektual mahasiswa atas permasalahan ilmiah dan kebangsaan dan sebagai sarana silaturrahmi antar mahasiswa, praktisi berbagai bidang ilmiah dan kemasyarakatan, serta elemen atau instansi yang terkait.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu, 2 Mei 2009 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, bertempat di Auditorium IAIN Antasari. Acara dibuka secara resmi oleh Pembantu Dekan III Fakultas Tarbiyah Bapak Prof. Dr. H. Mahyuddin Barni, M.Ag.
Pembicara dalam kegiatan Motivation Basic Training direncanakan awalnya 2 orang yakni, Ust. Khairani, S.Pd.I (Guru SDIT Ukhuwah Banjarmasin) yang juga merupakan alumni Fakultas Tarbiyah, dan Ust. Hendra (Aktivis TRUSTCO Banjarmasin). Namun, yang hadir sebagai pembicara hanya Ust. Khairani, S.Pd.I.
Mengenai peserta yang hadir pada diskusi tersebut berjumlah ¬+ 200 orang yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswa Fakultas Tarbiyah, mahasiswa Program Khusus Ushuluddin, HMI, PMII, KAMMI, dan Gema Pembebasan IAIN Antasari.
Acara berlangsung dengan lancar dan hangat, tema diskusi yang diangkat sangat menarik dan hangat diperdebatkan oleh peserta yang hadir terutama mengenai eksistensi mahasiswa itu sendiri. Menurut Ust. Khairani untuk saat ini terasa bahwa peranan mahasiswa dirasa kurang sebagai agen of change di mata masyarakat., sehingga diperlukan rekonstruksi visi dan misi para mahasiswa untuk ke depannya.
Kegiatan diakhiri dengan pembagian hadiah door prize. Bagi peserta yang beruntung akan mendapatkan hadiah berupa buku dari Panitia Pelaksana.
Kemudian, bahwa diskusi ilmiah tersebut merupakan even akbar terakhir yang dilaksanakan oleh kepengurusan BEM-FT sekarang ujar Norlatifah (Ketua Panitia Pelaksana).
Semoga acara di atas dapat berlanjut di kemudian hari sehingga peran mahasiswa sebagai agen of change akan terealisasi dan eksistensinya selalu terjaga. (RN)
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu, 2 Mei 2009 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, bertempat di Auditorium IAIN Antasari. Acara dibuka secara resmi oleh Pembantu Dekan III Fakultas Tarbiyah Bapak Prof. Dr. H. Mahyuddin Barni, M.Ag.
Pembicara dalam kegiatan Motivation Basic Training direncanakan awalnya 2 orang yakni, Ust. Khairani, S.Pd.I (Guru SDIT Ukhuwah Banjarmasin) yang juga merupakan alumni Fakultas Tarbiyah, dan Ust. Hendra (Aktivis TRUSTCO Banjarmasin). Namun, yang hadir sebagai pembicara hanya Ust. Khairani, S.Pd.I.
Mengenai peserta yang hadir pada diskusi tersebut berjumlah ¬+ 200 orang yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswa Fakultas Tarbiyah, mahasiswa Program Khusus Ushuluddin, HMI, PMII, KAMMI, dan Gema Pembebasan IAIN Antasari.
Acara berlangsung dengan lancar dan hangat, tema diskusi yang diangkat sangat menarik dan hangat diperdebatkan oleh peserta yang hadir terutama mengenai eksistensi mahasiswa itu sendiri. Menurut Ust. Khairani untuk saat ini terasa bahwa peranan mahasiswa dirasa kurang sebagai agen of change di mata masyarakat., sehingga diperlukan rekonstruksi visi dan misi para mahasiswa untuk ke depannya.
Kegiatan diakhiri dengan pembagian hadiah door prize. Bagi peserta yang beruntung akan mendapatkan hadiah berupa buku dari Panitia Pelaksana.Kemudian, bahwa diskusi ilmiah tersebut merupakan even akbar terakhir yang dilaksanakan oleh kepengurusan BEM-FT sekarang ujar Norlatifah (Ketua Panitia Pelaksana).
Semoga acara di atas dapat berlanjut di kemudian hari sehingga peran mahasiswa sebagai agen of change akan terealisasi dan eksistensinya selalu terjaga. (RN)
0 komentar:
Posting Komentar